9:20 PM Ayat-ayat Alkitab tentang dosa — menemukan jalan keluar dari dosa |
Meskipun kita percaya Tuhan dan dosa diampuni, tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa kita sering dapat melanggar ajaran Tuhan dan mengikuti keinginan daging, seperti berbohong, menipu, dan lain-lain, sulit untuk melepaskan diri kita dalam siklus berdosa, tidak dapat menyingkirkan ikatan dosa. Tuhan itu benar dan kudus dapatkah Tuhan membiarkan yang berdosa memasuki kerajaan surga? Tuhan Yesus berkata, " Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, siapa saja yang melakukan dosa adalah hamba dosa. Dan hamba tidak tinggal di rumah selamanya: tetapi Anak tetap tinggal selama-selamanya"(Yohanes 8:34-35).Terlihat bahwa yang berdosa tidak dapat memasuki kerajaan surga, dan bagaimana kita bisa menyingkirkan ikatan dosa dan menjadi suci dan memasuki kerajaan surga? Silakan baca ayat-ayat Alkitab tentang dosa yang di bawah ini, untuk memahami akar penyebab dosa dan temukan jalan untuk lolos dari dosa. Mengapa dosa di ampuni masih sering berdosa?Tetapi saya melihat hukum lain dalam anggota saya, yang berperang melawan hukum nalar saya, dan membawa saya ke dalam tawanan hukum dosa yang ada di dalam anggota saya.(Roma 7:23) Kemudian ketika hawa nafsu dikandung, itu mendatangkan dosa, dan ketika dosa itu sudah matang, ia menghasilkan maut. (Yakobus 1:15) Karena itu, sebagaimana dosa telah masuk ke dalam dunia melalui satu orang, dan maut pun masuk melalui dosa itu; dan demikianlah maut menimpa seluruh manusia, sebab semua orang telah berbuat dosa. (Roma 5:12) Firman Tuhan yang Relevan: Sebelum manusia ditebus, banyak racun Iblis yang telah tertanam kuat di dalam dirinya. Setelah ribuan tahun dirusak oleh Iblis, di dalam diri manusia terdapat sifat dasar yang selalu menolak Tuhan. Oleh karena itu, ketika manusia telah ditebus, manusia mengalami tidak lebih dari penebusan, di mana manusia dibeli dengan harga yang mahal, namun sifat beracun dalam dirinya masih belum dihilangkan. Manusia masih begitu tercemar sehingga harus mengalami perubahan sebelum layak untuk melayani Tuhan…….Meskipun manusia telah ditebus dan diampuni dosanya, itu hanya dapat dianggap bahwa Tuhan tidak lagi mengingat pelanggaran manusia dan tidak memperlakukan manusia sesuai dengan pelanggarannya. Namun, ketika manusia hidup dalam daging dan belum dibebaskan dari dosa, ia hanya bisa terus berbuat dosa, tanpa henti menyingkapkan watak rusak Iblis dalam dirinya. Inilah kehidupan yang manusia jalani, siklus tanpa henti berbuat dosa dan meminta pengampunan. Mayoritas manusia berbuat dosa di siang hari lalu mengakui dosa di malam hari. Dengan demikian, sekalipun korban penghapus dosa selamanya efektif bagi manusia, itu tidak dapat menyelamatkan manusia dari dosa. Hanya separuh dari pekerjaan penyelamatan telah diselesaikan, karena watak manusia masih rusak…….Kerusakan itu lebih dalam daripada dosa, ditanam si Iblis dan berakar kuat dalam diri manusia. Konsekuensi dari dosaKarena ganjaran dosa adalah kematian. (Roma 6:23) Dan para pemberontak dan orang berdosa akan dibinasakan bersama-sama, dan mereka yang meninggalkan TUHAN akan dimusnahkan.(Yesaya 1:28) Tetapi orang-orang yang penakut, tidak percaya, orang-orang keji, para pembunuh, jahat, pezinah, para penyihir, penyembah berhala, dan semua pendusta akan mendapat bagian dalam danau api dan belerang: itulah kematian kedua. (Wahyu 21:8) Jiwa yang berdosa yang akan mati. Anak tidak akan menanggung kesalahan ayahnya, dan ayah tidak akan menanggung kesalahan anaknya: orang benar akan menerima berkat kebenarannya, dan kejahatan orang fasik akan menimpanya. (Yehezkiel 18:20) Karena jika kita dengan sengaja berbuat dosa setelah menerima pengetahuan kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu.Tetapi yang ada adalah penghakiman mengerikan dan lautan api yang akan menghanguskan orang-orang durhaka.(Ibrani 10:26-27) Mereka yang memiliki mata yang penuh perzinahan, dan yang tidak dapat berhenti dari dosa; mereka memperdaya jiwa-jiwa yang lemah: hati mereka telah terbiasa dengan ketamakan; mereka adalah anak-anak yang terkutuk.(2 Petrus 2:14) Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, siapa saja yang melakukan dosa adalah hamba dosa. Dan hamba tidak tinggal di rumah selamanya: tetapi Anak tetap tinggal selama-selamanya. (Yohanes 8:34-35) Dan sekali-kali tidak akan masuk ke sana segala sesuatu yang mencemarkan, siapa pun yang melakukan kekejian, atau berdusta, melainkan hanya mereka yang tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba. (Wahyu 21:27) Firman Tuhan yang Relevan: Engkau harus tahu orang-orang semacam apa yang Aku inginkan. Orang yang tidak murni tidak diizinkan masuk ke dalam kerajaan. Orang-orang yang tidak murni tidak diizinkan mencemarkan tanah yang kudus. Meskipun engkau mungkin sudah melakukan banyak pekerjaan, dan telah bekerja selama bertahun-tahun, pada akhirnya, jika engkau masih tetap kotor dan menyedihkan—menurut hukum Surga tidak dapat dibenarkan engkau berharap dapat masuk ke dalam kerajaan-Ku! Semenjak dunia dijadikan sampai saat ini, tak pernah Aku memberi jalan masuk yang mudah bagi orang-orang yang menjilat untuk mendapatkan perkenanan-Ku. Inilah peraturan surga, dan tak seorang pun dapat melanggarnya! Inilah saatnya Aku menentukan akhir bagi setiap orang, bukan tahap ketika Aku mulai membentuk manusia. Aku menuliskannya dalam buku catatan-Ku, satu demi satu, setiap perkataan dan tindakan setiap orang, juga jalan yang mereka tempuh ketika mengikut Aku, karakter inheren mereka, dan kinerja akhir mereka. Dengan begini, tak seorang manusia pun akan luput dari tangan-Ku dan semua akan terkelompokkan sesuai jenisnya sendiri seperti yang telah Kutetapkan. Aku menetapkan tempat tujuan setiap orang bukan berdasarkan umur, senioritas, banyaknya penderitaan, dan yang paling penting, sejauh mana mereka mengundang belas kasihan; melainkan berdasarkan apakah mereka memiliki kebenaran atau tidak. Tidak ada pilihan lain kecuali ini. Engkau semua harus menyadari bahwa semua orang yang tidak mengikuti kehendak Tuhan akan dihukum. Ini fakta yang tidak akan berubah. Karenanya, semua orang yang dihukum, akan menerima hukumannya demi kebenaran Tuhan dan sebagai ganjaran atas banyaknya tindakan jahat mereka. Bagaimana mengatasi dosaUsahakankah hidup damai dengan semua orang dan dalam kekudusan, karena tanpa kekudusan, tidak ada manusia yang bisa melihat Tuhan. (Ibrani 12:14) Ada banyak hal lain yang bisa Kukatakan kepadamu, tetapi engkau tidak bisa menerima semuanya itu saat ini. Namun, ketika Dia, Roh Kebenaran itu, datang, Dia akan menuntun engkau sekalian ke dalam seluruh kebenaran: karena Dia tidak akan berbicara tentang diri-Nya sendiri; tetapi Dia akan menyampaikan segala sesuatu yang telah didengar-Nya: dan Dia akan menunjukkan hal-hal yang akan datang kepadamu. (Yohanes 16:12-13) Jika yang memiliki telinga, dengarlah apa yang dikatakan Roh kepada gereja-gereja. (wahyu 3:22) Dan kalau ada orang yang mendengar perkataan-Ku, dan tidak percaya, Aku tidak menghakiminya: karena Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkan dunia. Dia yang menolak Aku dan tidak menerima firman-Ku, sudah ada yang menghakiminya: firman yang Aku nyatakan, itulah yang akan menghakiminya di akhir zaman. (Yohanes 12:47-48) Karena waktunya akan datang penghakiman harus dimulai di rumah Tuhan: dan jika itu pertama kali dimulai pada kita, apakah kesudahan dari mereka yang tidak menaati Injil Tuhan?. (1 Petrus 4:17) Dan akan terjadi, di seluruh negeri, demikianlah firman TUHAN, dua pertiga di dalamnya akan dilenyapkan dan mati; tetapi yang sepertiga harus ditinggalkan di sana. Dan aku akan membawa sepertiga melalui api, dan akan memurnikan mereka seperti memurnikan perak, dan akan menguji mereka seperti menguji emas : mereka akan memanggil nama-Ku, dan Aku akan mendengar mereka: Aku akan berkata, Ini adalah umat-Ku : dan mereka akan berkata, TUHAN adalah Tuhanku. (Zakharia 13:8-9) Dan dia berkata, Pergilah, Daniel: karena firman tersembunyi dan termeterai sampai akhir zaman. Banyak yang akan dimurnikan, dan disucikan, dan diuji; tetapi orang fasik akan berbuat fasik; dan tidak ada seorangpun dari orang fasik itu akan mengertinya; tetapi orang-orang yang bijak akan mengerti. (Daniel 12:9-10) Sucikanlah mereka dengan kebenaran-Mu: firman-Mu adalah kebenaran … (Yohanes 17:17) Firman Tuhan yang Relevan: Di akhir zaman, Kristus menggunakan berbagai kebenaran untuk mengajar manusia, mengungkapkan hakikat manusia, dan membedah kata-kata dan perbuatan-perbuatannya. Firman ini terdiri dari berbagai kebenaran, seperti tugas-tugas manusia, bagaimana manusia harus menaati Tuhan, bagaimana setia kepada Tuhan, bagaimana hidup dalam kemanusiaan yang normal, serta hikmat dan watak Tuhan, dan lain-lain. Firman ini semuanya ditujukan pada hakikat manusia dan wataknya yang rusak. Secara khusus, firman yang mengungkapkan bagaimana manusia menolak Tuhan diucapkan karena manusia merupakan perwujudan Iblis dan kekuatan musuh yang melawan Tuhan. Dalam melaksanakan pekerjaan penghakiman-Nya, Tuhan bukannya begitu saja menjelaskan tentang sifat manusia hanya dengan beberapa kata. Dia menyingkapkannya, menanganinya, dan memangkasnya sekian lama. Cara-cara penyingkapan, penanganan, dan pemangkasan ini tidak bisa digantikan dengan kata-kata biasa, tetapi dengan kebenaran yang tidak dimiliki oleh manusia sama sekali. Hanya cara-cara seperti ini yang dianggap penghakiman, hanya melalui penghakiman jenis ini manusia bisa ditundukkan dan diyakinkan sepenuhnya untuk tunduk kepada Tuhan, dan bahkan memperoleh pengenalan yang sejati akan Tuhan. Tujuan pekerjaan penghakiman agar manusia mengetahui wajah Tuhan yang sejati dan kebenaran tentang pemberontakannya sendiri. Pekerjaan penghakiman memungkinkan manusia untuk mendapatkan banyak pemahaman akan kehendak Tuhan, tujuan pekerjaan Tuhan, dan misteri-misteri yang tidak dapat dipahami manusia. Pekerjaan ini juga memungkinkan manusia untuk mengenali dan mengetahui hakikatnya yang rusak dan akar dari kerusakannya, dan juga mengungkapkan keburukan manusia. Semua hasil ini dicapai melalui pekerjaan penghakiman, karena substansi pekerjaan ini adalah pekerjaan membukakan kebenaran, jalan, dan hidup Tuhan kepada semua orang yang beriman kepada-Nya. Pekerjaan ini adalah pekerjaan penghakiman yang dilakukan oleh Tuhan. Melalui pekerjaan penghakiman dan hajaran ini, manusia akan sepenuhnya menyadari substansi mereka sebenarnya yang najis dan rusak, dan mereka akan dapat sepenuhnya berubah dan menjadi tahir. Hanya dengan cara ini manusia dapat dilayakkan untuk kembali menghadap takhta Tuhan. Semua pekerjaan yang dilakukan sekarang ini bertujuan agar manusia dapat ditahirkan dan diubahkan. Melalui penghakiman dan hajaran oleh firman-Nya, serta melalui pemurnian, manusia dapat mengenyahkan kerusakan dirinya dan disucikan. Daripada menganggap tahap pekerjaan ini sebagai tahap penyelamatan, lebih tepat menganggapnya sebagai tahap pekerjaan penyucian. Jadi melalui apa kesempurnaan manusia bisa dicapai? Melalui watak-Nya yang benar. Watak Tuhan terutama terdiri dari kebenaran, murka, keagungan, penghakiman, dan kutukan. Penyempurnaan-Nya akan manusia terutama dicapai melalui penghakiman. Sejumlah orang tidak paham, dan bertanya mengapa Tuhan hanya bisa menjadikan manusia sempurna melalui penghakiman dan kutukan. Mereka berkata. "Jika Tuhan mengutuk manusia, bukankah manusia akan mati? Jika Tuhan menghakimi manusia, bukankah manusia akan terhukum? Lalu bagaimana ia masih bisa disempurnakan?" Demikianlah perkataan orang yang tidak mengenal pekerjaan Tuhan. Yang Tuhan kutuk adalah ketidaktaatan manusia, dan yang dihakimi-Nya adalah dosa-dosa manusia. Walaupun Dia berbicara dengan keras, dan tanpa memperhatikan perasaan sedikit pun, Dia mengungkapkan segala sesuatu yang ada di dalam diri manusia, dan melalui perkataan yang keras ini Dia mengungkapkan apa yang penting di dalam diri manusia. Namun, melalui penghakiman seperti itu, Dia memberi manusia pengetahuan yang besar akan hakikat kedagingan, dan dengan demikian manusia tunduk kepada ketaatan di hadapan Tuhan. Daging manusia itu berdosa, berasal dari Iblis, tidak taat, dan merupakan sasaran hajaran Tuhan—jadi, untuk memungkinkan manusia mengenal dirinya sendiri, perkataan penghakiman Tuhan harus dijatuhkan atasnya dan harus digunakan berbagai jenis pemurnian; barulah saat itu pekerjaan Tuhan bisa efektif.
Jika ingin menyingkirkan dosa dan mendapatkan perkenan Tuhan—— Silakan Baca Artikel —— Buat Anda Memiliki Harapan untuk Menyingkirkan Dosa. |
|
Total comments: 0 | |